Warnet, Hotspot Area, Perakitan Komputer, Design Grafis n Multimedia

Omahnet

2.07.2009

Batu Petir Ponari dan Dewi Disebut-sebut Suami Istri

Tamam Mubarrok - detikSurabaya


Batu Petir Milik Ponari dan Cak Mad/File
Jombang - Batu petir yang dimiliki Dewi Sulistyowati (sebelumnya disebut Dewi Setiani), gadis cilik yang tiba-tiba jadi dukun dikenal bernama Rono dan batu milik Ponari bernama Rene. Tidak jelas dari mana penyebutan kedua batu petir itu. Namun diyakini kedua batu itu sama-sama berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit.

"Batu milik Ponari memiliki pasangan batu di daerah Bandar Kedungmulyo. Kedua batu ini bak suami isteri. Kata orang-orang begitu," kata Sugino (29), salah seorang kerabat Ponari kepada wartawan di Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Selasa (17/2/2009).

Hanya saja, Sugino tidak tahu khasiat batu yang dimiliki Dewi bocah asal Desa Brodot, Kecamatan Bandar Kedungmulyo. Sugino juga tidak tahu, siapa pemilik dan di mana lokasi batu itu berada. "Kalau dari keterangan Ponari, batu miliknya itu laki-laki," jelas Sugino.

Dari informasi yang diperoleh detiksurabaya.com, di Dusun Pakel, Desa Brodot, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, terdapat seseorang yang mengaku mempunya batu petir seperti yang dimiliki Ponari. Batu itu dimiliki Dewi Sulistyowati (12), seorang anak dukun di desa itu.

Akibat merebaknya isu batu Rene dan Rono itu, ribuan pasien pencari obat, terbelah menjadi 2 bagian. Sebagian masih bertahan di lokasi pengobatan Ponari, dan sebagian lainnya berpindah ke Desa Brodot, untuk mencari obat ke Dewi.

Salah seorang pasien asal Purwoasri, Kediri, Ngadiono (39), menyatakan berpindah ke Desa Brodot, karena yakin batu milik Dewi, memiliki khasiat yang sama dengan batu Ponari. "Daripada di sana lama, lebih baik di sini," kata Ngadiono di Dusun pekel.

Hanya saja, cara pengobatan yang dilakukan Dewi, berbeda dengan Ponari. Jika Ponari mencelupkan batu ke air, maka Dewi tidak melakukan hal yang sama. Semua pengobatan dilakukan ayahnya, Slamet (47), yang juga seorang dukun.
(bdh/bdh)

1 komentar:

Samsjul Hudha mengatakan...

dikawinin aja...!

Posting Komentar